KOTAJAMBI – Dunia persepak-bolaan Indonesia kembali tercoreng. Partai final kesebelasan Kerinci melawan Bungo pada event Porprov XIX Provinsi Jambi, di Stadion Tri Lomba Juang Jambi, Sabtu (10/7), ricuh. Kericuhan melibatkan para pemain, wasit, pelatih dan suporter.
Malunya lagi, pertandingan yang dijaga ketat oleh polisi dan tentara serta satpol PP itu disaksikan oleh para pejabat se-Provinsi Jambi.
Kerusuhan berawal dari Kesebelasan Kerinci tertinggal 1 - 0 di babak pertama. Striker Bungo, Angga Mandala Putra, berhasil menggetarkan gawang Kerinci yang dikawal Ari Sutrisno di menit 28. Skor bertahan hingga turun minum.
Teriakan yel-yel suporter Bungo yang menyoraki pemain Kerinci, membuat pemain nomor punggung 2 terpancing emosi. Ia menunjuk para sporter Bungo sambil mengeluarkan kata-kata kotor dan menghampiri suporter Bungo, namun berhasil dihadang petugas keamanan.
Pertandingan kemudian dilanjutkan. Namun tidak lama kemudian striker Bungo, Muji, berhasil menambah keunggulan di menit 51. Tendangan kerasnya membobol gawang Kerinci. Skor berubah 2 - 0 untuk Bungo.
Tertinggal 2 - 0 pemain Kerinci terpancing emosi. Ditambah lagi pada akhir babak kedua wasit Karto Sudarmo menghadiahkan penalti kepada Bungo, lantaran kiper Kerinci, Ari Sutrisno, dinilai sengaja menyikut dagu pemain Bungo. Ari pun terkena kartu kuning.
Keputusan wasit diprotes pemain Kerinci, namun wasit tetap pada pendiriannya. Seorang pemain Kerinci membuka bajunya di tengah lapangan dan mencak-mencak seperti orang kesurupan sambil menunjuk ke arah suporter.
Pelatih dan manager Kerinci juga terpancing emosi dan masuk ke lapangan, memarahi wasit. Panitia kewalahan dan meminta bantuan pihak keamanan karena para suporter Kerinci melempar batu ke arah lapangan dan ke arah suporter Bungo.
Para wartawan pun terkena lemparan batu dan kursi. Akibat kericuhan itu pertandingan sempat terhenti 15 menit. Kericuhan bisa diredam oleh aparat keamanan yang jumlahnya banyak, sehingga pertandingan bisa dilanjutkan dengan tendangan pinalti oleh Angga Mandala Putra.
Sayang Angga Mandala Putra gagal menambah kemenangan. Pertandingan berakhir dengan skor 2 – 0. Bungo berhasil membawa pulang medali emas, disusul Kerinci mendapat medali perak dan Batanghari perunggu. (infojambi.com/ALD)
Sumber: www.infojambi.com
