MUARA BUNGO - Sejumlah desa di Kecamatan Limbur Lubuk Mengkuang, Kabupaten Bungo, saat ini mengalami kekeringan. Akibatnya, warga kesulitan mendapatkan air bersih untuk kebutuhan sehari-hari.
"Sudah sejak sebulan terakhir kami kesulitan air bersih," kata Iwan, warga Dusun Sekar Mengkuang, Kecamatan Limbur Lubuk Mengkuang, saat dikonfirmasi, Jumat (23/10).
Ditambahkan Iwan, hampir seluruh warga di daerah tersebut sangat bergantung pada air sumur untuk kebutuhan air bersih. Namun saat ini, lanjut Iwan, sumur milik warga mengalami kekeringan.
Saat ini, sambung Iwan, warga harus berjalan sekitar 5 km menuju Sungai Batang Tebo untuk mendapatkan air bersih. "Saat ini hampir seluruh warga mandi ke Sungai Batang Tebo, dan pulangnya membawa air bersih dengan mengunakan jerigen. Jarak tempuh sekitar lima kilo meter," bebernya.
Sementara itu Camat Limbur Lubuk Mengkuang, Zainadi, mengatakan kesulitan air bersih tidak hanya dirasakan warga Sekar Mengkuang, namun juga warga Dusun Tebo Jaya, Dusun Tuo Limbur, dan Dusun Limbur Baru.
"Saat ini banyak warga yang menggantungkan kebutuhan air bersihnya pada Sungai Batang Tebo," ungkap Zainadi.
"Kita berharap ada solusi dari pemerintah untuk mengatasi persoalan ini. Karena hampir setiap hari warga harus menempuh jarak 5 km guna mendapatkan air bersih," pungkasnya.
Penulis: Hamid
Editor: Ikbal Ferdiyal
Sumber : http://metrojambi.com/read/2015/10/23/4695/warga-limbur-terpaksa-jalan-kaki-5-km-ke-sumber-air/
Foto : ilustrasi