![]() |
Median jalan di depan SPBU Jl.Lintas Sumtera sebelah Mejid Agung Muara Bungo. foto: infobungo.com |
Sorotan dan protes tersebut ternyata mendapatkan respon positif dari dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Kabupaten Bungo. Dalam waktu dekat Dishub berencana akan melakukan perubahan dengan memperpendek jarak bukaan median jalan.

“Kita berencana akan memperpendek median, karena saat ini terlalu panjang, dan pengguna jalan terlalu jauh jika ingin memutar kendaraan. Ini juga banyak dikeluhkan oleh pengendar," ucap Wahyu, Kamis (19/11).
Namun kata dia, perubahan median jalan itu bukan dilakukan tahun ini. melaikan kata dia, akan dikerjakan tahun depan. Pasalnya, untuk merubah tersebut, Dishub terlebih dahulu mengajukan anggaran perbaikannya pada APBD tahun 2016.
“Kita akan menganggarkannya pada APBD tahun 2016 nanti, karena sekarang kita tidak ada dana, dan jika digunakan dana lain, nantinya bisa jadi temuan Badan Pemeriksaan Keungan (BPK),” tutur Wahyu lagi.
Satu titik yang dipastikan Wahyu tidak akan dirubah adalah median jalan yang berada didepan Pasar Tradisional Moderen (PTM). Hal tersebut menurutnya sesuai dengan peraturan menteri perhubungan tentang tidak dibenarkan adanya tempat memutar arah kendaraan didepan pasar.
“Berdasarkan peraturan menteri tidak dibenarkan adanya tempat memutar arah didepan pasar, karena dampaknya akan terjadi macet setiap harinya,dengan demikian malah akan mengganggu pengguna jalan lainnya,” ucap tegas Wahyu.
Dipaparkannya juga, untuk tempat memutar arah yang berada di persimpangan akan dibikin dengan jarak lima puluh meter dari simpang, hal ini bertujuan agar tidak mengganggu pengguna jalan yang sedang berhenti di lampu merah.
“Tempat memutar arah yang berada di lampu merah akan dibuat lima puluh meter dari jarak simpang, agar pengguna jalan yang sedang menunggu lampu hijau tidak terganggu,” tandasnya.
(tan)
Sumber: http://www.buteekspres.com/berita/detail/3158/jarak-median-jalan-akan-dipotong/#.Vk_zN78aCKE