MUARA BUNGO – Lanjutan kegiatan Mega Proyek Bandar Udara Muara Bungo tahun 2013 akan ditenderkan awal tahun ini. Jumlah dana bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Provinsi, APBD Kabupaten, maupun dana yang bersumber dari APBN diperkirakan sebesar Rp 107 Miliar, dengan rincian, Rp 68 miliar dari APBN, Rp 21 miliar dari APBD Provinsi dan Rp 18 miliar dari APBD Bungo. Kemungkinan akan memperoleh tambahan dari APBD dan APBN Perubahan 2013 juga terbuka lebar.
![]() |
Bupati Bungo sidak ke bandara/ photo: infojambi.com |
“Kita berharap awal 2013 sudah mulai ditenderkan lalu dilaksanakan,” ujar Bupati yang didampingi Asisten II Setda Bungo, S. Budi Hartono.
Beberapa proyek yang segera ditenderkan tersebut diantaranya perpanjangan Runway atau landasan pacu bandara, pemangkasan bukit, penimbunan box untuk perpanjangan runway dan lain-lain yang bersumber dari APBN. Kemudian dilanjutkan pengaspalan jalan menuju Bandara, pembangunan jembatan menuju bandara sekaligus pelebaran, peningkatan pengerjaan Taxi Way yang berasal dari APBD Provinsi.
Kegiatan tambahan lainnya seperti penambahan box untuk pembangunan runway dan pembebasan lahan untuk penambahan lokasi bandara serta lain-lainnya yang bersumber dari APBD kabupaten Bungo. Menurut Bupati, proses tendernya akan diserahkan kepada pihak kabupaten melalui dinas terkait, khusus untuk PBBD kabupaten dan provinsi.
Sedangkan dana dari APBN sebesar Rp 68 Milyar itu langsung ke Satker Bengkulu. Dana tersebut tidak masuk ke rekening Pemkab Bungo sehingga yang menentukan tendernya Satker dari Bengkulu itu sendiri.
“Yang dari APBD Provinsi langsung diserahkan kepada Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Bungo. PU yang menentukan tendernya nanti,” jelas Bupati.
“Meskipun dana dari APBN ditentukan langsung oleh Satker Bengkulu sekaligus kontraktornya, tapi kita akan mengawasinya,” tegas Bupati.(infojambi.com/ARI)
Sumber: http://www.infojambi.com