Headlines News :

.

.

.

makanan ringan
BelajarInggris.Net 250x250

Telepon Penting

Penjagaan Polres 110 atau 0747-2211
Satuan Lalu Lintas 0747-21144
Polsek Kota 0747-7002080
Satpol PP 0747-21651
IGD RSU Muara Bungo 118 atau 0747-21314, 0747-323493 ext 267
Pemadam Kebakaran 113 atau 0747-22199
Gangguan PDAM 0747-322622
Gangguan PLN 123 atau 0747-21046
Tampilkan postingan dengan label Calon Gubernur Jambi. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Calon Gubernur Jambi. Tampilkan semua postingan

Ini Dia Isi Surat Edaran KPU Pusat yang Diterima KPU Provinsi Jambi

JAMBIUPDATE.COM, JAMBI - KPU Provinsi Jambi sudah menerima Surat Edaran (SE) dari KPU Pusat malam ini terkait pilkada. Dengan diterimanya surat itu, KPU Provinsi Jambi sudah bisa melanjutkan tahapan Pilgub Jambi 2015 yang sempat tertunda.

SE bernomor 1667/KPU/XI/2014 Tentang Pelaksanaan Pilkada Serentak Paska Perppu Nomor 1 Tahun 2014, isinya, yakni Pada poin pertama, provinsi dan kabupaten/kota yang masa jabatan kepala daerahnya berakhir pada tahun 2015 dilaksanakan pemilihan serentak pada tahun 2015. Sebagaimana dimaksud dalam Pasal 201 Ayat 1 Perppu Nomor 1 Tahun 2014. Penetapan hari, tanggal dan bulan pelaksanaan pemilukada secara serentak tahun 2015.

Kemudian pada poin kedua dinyatakan, berkenaan dengan hal tersebut maka KPU diminta tetap melanjutkan koordinasi dengan pemerintah daerah terkait penyediaan anggaran pemilihan gubernur, bupati dan walikota sehingga anggara dapat ditetapkan dalam APBD tahun 2015 sebagaimana dimaksud dalam Pasal 200 Ayat 1 Perpuu Nomor 1 Tahun 2014. Pada poin terakhir, untuk petunjuk teknis terkait dengan penyusunan program, jadwal dan tahapan Pemilukada akan diberitahukan lebih lanjut.

“Jadi masih ada susulan dari SE ini yakni terkait dengan tahapan jadwal karena ini serentak dengan ratusan daerah lainnya di Indonesia,” imbuhnya.

Mengenai anggaran tentu ada perbaikan karena menyesuaikan dengan tahapan yang baru. Apalagi dari sisi pembiayaan ada perubahan mencolok yang tercantum dalam Perppu. “Makanya kita juga menunggu tahapan dari KPU RI ini,” pungkasnya.
(cas)

Sumber: http://jambiupdate.com/artikel-ini-dia-isi-surat-edaran-kpu-pusat-yang-diterima-kpu-provinsi-jambi.html 

Ad
BelajarInggris.net Tempat Kursus Bahasa Inggris Online cepat dan Mudah tanpa grammar Full Conversation / Percakapan Bersertifikat

Kabinet HBA – Fachrori…. Siapa Mau ?

Senin, 19 Juli 2010
KOTAJAMBI - Awal bulan depan Hasan Basri Agus (HBA) dan Fachrori Umar dilantik sebagai gubernur dan wakil gubernur Jambi periode 2010 – 2015, menggantikan H Zulkifli Nurdin yang memimpin dua periode, 2000 – 2010. Banyak harapan disandarkan masyarakat Jambi pada pemimpin baru yang akan mengusung program “Jambi Emas” tersebut.

Dalam membangun Jambi ke depan, HBA – Fachrori jelas membutuhkan pembantu-pembantu yang kuat. Kabinetnya mesti diisi dengan pejabat yang loyal, kapabel dan teruji kemampuannya. Pejabat yang akan diangkat harus memiliki skill dan latar belakang ilmu sesuai job yang diberikan.

Siapa saja yang bakal duduk di “Kabinet Jambi Emas” ? Memang HBA maupun Fachrori belum mau membicarakannya. Mereka menyatakan akan fokus dulu pada pelantikan. Masalah kabinet akan dibahas setelah mereka resmi dilantik oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Gamawan Fauzi, yang rencananya dilakukan 3 Agustus mendatang.

Meski HBA – Fachrori masih bungkam, namun rumor tentang “menteri-menteri” mereka sudah lama berseliweran di masyarakat umum. Sejumlah dinas strategis akan diprioritaskan guna mewujudkan impian “Jambi Emas”. Dinas-dinas yang selama ini kinerjanya mandeg bakal dirombak habis. Pejabat yang kerjanya ecek-ecek dibuang.

Posisi kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), yang lebih bergengsi disebut kepala dinas (kadis) atau kepala badan (kaban), kini jadi incaran mereka yang ingin “naik derajat”. Yang sudah duduk tentu ingin bertahan. Itulah makanya, ketika HBA – Fachrori berkampanye dulu, banyak pejabat dan calon pejabat berusaha “cari muka” (carmuk).

Apapun alasan para kepala SKPD bisa duduk kelak tergantung HBA. Meski harus lewat badan pertimbangan jabatan dan kepangkatan (baperjakat), yang akan dipimpin langsung oleh Wakil Gubernur, Fachrori Umar, keputusan tetap ditangan gubernur. Kebijakan gubernur baru akan diuji. Sedikit saja salah menempatkan orang, “Jambi Emas” taruhannya.

Perburuan jabatan mau tidak mau bakal memusingkan HBA - Fachrori dalam mengangkat kepala SKPD. Apalagi bila diantara mereka ada yang sampai berkorban harta, bahkan nyawa, ketika ikut memperjuangkan HBA – Fachrori menjadi gubernur dan wakil gubernur. Orang-orang itu tentu wajib masuk dalam kabinet. Mungkin terlalu naif kalau dibilang untuk mengembalikan “modal”. Tapi setidaknya, jabatan itulah “hadiah” buat mereka.

Disini kekhawatiran muncul. Bukan mustahil pejabat yang duduk nanti orang-orang tidak berkompeten, dari disiplin ilmu maupun kepangkatan. Itu pernah terjadi di Kabupaten Merangin. Dulu, Bupati Rotani Yutaka yang “terhutang budi” pada tim sukses seenaknya mengangkat pejabat, tanpa peduli golongan dan pangkat mereka. Seperti “Jenderal Nagabonar” kira-kira.

Untuk mengangkat seorang pejabat ada aturan yang jelas. Diantaranya Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 13 Tahun 2002. Disitu disebutkan, seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang akan diangkat menjadi pejabat harus mengantongi sertifikat lulus pendidikan dan pelatihan kepemimpinan (diklatpim).

Diklatpim itu banyak macamnya, dari IV hingga I, sesuai golongan kepangkatan dan eselon yang akan diduduki. Untuk eselon-IV harus lulus diklatpim-IV, eselon-III lulus diklatpim-III, dan seterusnya. Itupun belum cukup. Golongan juga memegang peranan besar. Beberapa ketentuan, seperti PP Nomor 100 Tahun 2000 dan Peraturan Gubernur (Pergub) Nomor 12 Tahun 2005 mengatur semua itu.

Persoalan aturan-aturan itu tidak perlu dikhawatirkan. Maklum, HBA memang datang dari kalangan birokrat pemerintahan. Pengalamannya sudah segudang, mulai dari camat hingga menjabat sekretaris daerah (sekda). HBA jelas tidak mau terjebak dengan kasus “Jenderal Nagabonar” seperti terjadi di Merangin. Namun, sejumlah nama sudah santer disebut-sebut bakal dipakai dalam kabinet HBA nanti.

Sarasaddin, misalnya. Bukan satu-dua orang tahu Ketua Bappeda Sarolangun itu punya andil besar dalam memenangkan HBA – Fachrori di Sarolangun. Isunya, Sarasaddin bakal “dihadiahi” jabatan kepala dinas pendapatan daerah (dipenda). Akankah Sarasaddin diplot untuk sekdaprov, seperti dua mantan sekdaprov sebelumnya, Chalik Saleh dan AM Firdaus, yang “naik” dari jabatan kepala dipenda ? Wallahualam.

Selain itu ada nama Muhammad Rawi, mantan Kadis Diknas Kota Jambi. Ia diplot mengganti kadis diknas provinsi, Rahmat Derita. Putra Rantau Panjang, Merangin, itu ikut berjuang mendongkrak suara HBA – Fachrori dari masyarakat Tabir, Merangin. Rahmat Derita bakal “dibuang” lantaran selama ini dinilai tidak becus mengurus program bea-siswa. Ketika diundang hearing oleh dewan, ia tidak mau datang.

Lalu ada nama Ivan Wairata. Pejabat eselon-III di Dinas Pekerjaan Umum (PU) Provinsi Jambi itu calon kuat menggantikan Nino Guritno yang sebentar lagi pensiun. Ivan dianggap punya jasa besar pada kampanye HBA – Fachrori. Ia lebih unggul dibanding Kadis PU Sarolangun, Edy Suranto, atau mantan kepala biro perlengkapan, Akmal Thaib, yang dituding mahasiswa paling bertanggung-jawab terhadap amburadulnya pembangunan asrama Jambi di Yogya.

Tapi, segampang itukah HBA mengangkat pejabat ? Menurut tokoh Jambi, Asnawi Nasution, dalam 4 bulan pertama kepemimpinan HBA – Fachrori, para kadis, kaban dan kepala biro lama tetap dipakai. Ada kesempatan untuk menunjukkan kinerja. “Itu peluang untuk berubah bagi mereka yang selama ini kinerjanya elek-elek,” jelas Asnawi saat ditemui di rumahnya, Kompleks DPRD Telanaipura, belum lama ini.

Hal senada diungkapkan tokoh Jambi lainnya, Hasip Kalimuddin Syam. Mantan wakil gubernur Jambi itu mengungkapkan, untuk menunjang program “Jambi Emas”, HBA mesti memakai orang-orang berpotensi, profesional dan berpengalaman. “Orang lama tidak perlu diganti. Jika mereka mampu dan hasil kerjanya bagus, bisa saja ditarik kembali,” ujar Hasip. (infojambi.com/DODDI IRAWAN)

Sumber: www.infojambi.com

Sarang Semut Papua - Herba Anti Kanker No. 1!

Zulfikar Tegaskan Pencalonan. Sudah Siapkan Program 100 Hari

Senin, 22 Juni 2009 | Jambiekspres
MUARABUNGO - Bupati Zulfikar Achmad agaknya tidak tahan berlama-lama memendam hasrat hati. Setelah beberapa waktu sebelumnya cenderung enggan memastikan soal pencalonan diajang Pilgub Jambi 2010, Sabtu (20/06) lalu Penguasa Bungo dua periode itu akhirnya menegaskan pencalonannya diarena Pilgub. Zulfikar menegaskan akan maju dalam pertarungan merebut kursi Gubernur Jambi.

Penegasan itu disampaikannya dalam sambutan usai melantik Pengurus Forum Jambi Beradat (FJB ) di Hotel Semagi Bungo.

Zulfikar kembali mengungkapkan, keinginannya untuk menjadi Gubernur Jambi bukan sepenuhnya berasal dari dirinya. Melainkan berasal dari seluruh masyarakat Kabupaten Bungo yang mendukungnya untuk maju sebagai orang nomor satu di Provinsi Jambi. Termasuk juga masyarakat yang ada didaerah lain dalam Provinsi Jambi.

Tekad Zulfikar untuk tampil sebagai calon pemimpin Jambi, tak urung membuat masyarakat yang tergabung dalam FJB terkagum.

Zulfikar mengatakan, jika dirinya terpilih di ajang Pilgub nantinya, maka dirinya akan langsung menggebrak usai dilantik.

Program 100 hari kerjanya, tegas Zulfikar, akan diperlihatkannya kepada seluruh masyarakat Provinsi Jambi.

Diakui Zulfikar, seluruh program yang akan dikerjakannya telah ada di otaknya. Dan itu akan dilaksanakan demi masyarakat Provinsi Jambi khususnya.

“Saya memiliki tekad yang kuat untuk membangun Provinsi Jambi kedepan. Oleh karena itulah, seluruh program, visi dan misi yang akan saya lakukan nantinya telah ada di kepala saya. Apa yang akan saya lakukan untuk 100 hari kerja mendatang juga telah terprogram dalam otak saya,” papar Zulfikar.(kta)

Sumber:http://www.jambiekspres.co.id

Sarang Semut Papua - Herba Anti Kanker No. 1!

Zulfikar Pede, Hazrin Masih Tertutup. Soal Kepastian Pencalonan

Senin, 08 Juni 2009 | Jambiekspres
MUARABUNGO - Sejumlah kepala daerah di Provinsi Jambi seperti Bupati Hasan Basri Agus (HBA), Bupati Madjid Muaz dan Bupati Safrial, sejauh ini sudah memastikan pencalonan diajang pilgub 2010.

Namun tidak demikian halnya dengan dua figur lainnya yakni, Bupati Zulfikar Achmad dan Hazrin Nurdin, yang juga gencar disebut berhasrat untuk ikut mengadu untung.

Kedua figur ini masih belum mau memberikan kejelasan sikap terkait wacana pencalonan diajang pilgub.

“Biarkanlah warga penasaran dengan saya, apakah saya maju atau tidak pada Pilgub nanti. Saya tidak tergesa-gesa karena waktu juga masih panjang dan selama dua kali saya mencalonkan diri jadi Bupati, saya memutuskan untuk maju itu dua bulan sebelum ajang Pilbub. Tapi kenyataannya tetap terpilih dua kali,” papar Zulfikar, kemarin.

Penguasa Bungo ini mengklaim, warga Provinsi Jambi telah mengenal dirinya dan sudah melihat apa yang telah diperbuatnya bagi Kabupaten Bungo selama dua periode kepemimpinannya.

Karena itu, diakui Zulfikar, sosialisasi diri tidak lagi begitu penting baginya. Yang terpenting, kata dia, yakni visi dirinya kedepan untuk membangun Jambi sangat kuat.

"Tidak masalah kalau calon yang lain sudah mulai sosialisasi, karena selama ini saya bisa mengejarnya. Kalau perlu nanti saya mengejarnya pakai jet biar cepat dikenal masyarakat,” jelas Zulfikar penuh percaya diri.

Zulfikar mengaku optimis dan percaya bahwa dirinya nanti akan didukung masyarakat. Sebab, menurut dia, sudah banyak tokoh masyarakat yang sengaja datang kekediamannya hanya untuk mendukung pencalonan dirinya.

“Saya ini sudah memiliki pengalaman dan teruji. Dengan dana seadanya saya bisa melaksanakan Porprov dan MTQ di Bungo dengan sangat meriah. Jadi saya kira untuk maju saya Pede, justru bukan saya yang mendatangi warga tapi malah warga yang datang kerumah untuk mendukung saya,” papar Zulfikar.

Sementara itu, figur Hazrin Nurdin, kendati gencar menggelar berbagai kegiatan dan aktivitas yang melibatkan masyarakat banyak, hingga sejauh ini masih bungkam soal kepastian pencalonan diarena pilgub 2010.

"Belum, soal itu nanti saja lah,” ujar Hazrin menjawab pertanyaab soal kejelasan wacana pencalonan dirinya diarena pilgub 2010, kemarin.

Didesak kapan akan mendeklarasikan pencalonan seperti kandidat lainnya, adik kandung Gubernur Zulkifli Nurdin ini lagi-lagi mengelak. “Belum ada kepasatian,” papar Hazrin saat ditemui usai acara lomba memancing yang digelarnya bekerjasama dengan Jambi Ekspres di Sungai Batanghari, kemarin.(kta/wne)

Sumber:http://www.jambiekspres.co.id

Sarang Semut Papua - Herba Anti Kanker No. 1!

Zulfikar Tak Ingin Latah Maju dalam Pilgub

MINGGU, 07 JUNI 2009 | JambiIndependent
MUARABUNGO - Meski beberapa bupati baik dari wilayah barat maupun timur gencar menyosialisasikan diri sebagai bakal calon gubernur Jambi 2010-2015, tidak membuat Zulfikar Ahmad latah. Bupati Bungo itu mengaku tidak mau ikut-ikutan seperti dilakukan bupati lain.

Zulfikar mengaku tidak ingin harus menunjukkan bahwa dia akan maju pada pilgub nanti. Menurut dia, masyarakat yang menilai dirinya soal kepemimpinan serta apa yang dilakukan untuk pembangunan Bungo. Itu berdasarkan apa yang dilihat masyarakat dari kepemimpinannya.
Dia mengaku mulai gencar melakukan sosialisasi pada saat terakhir kampanye pilgub. Dia tidak terpengaruh bila para bakal calon gubernur saat ini tengah gencar meminta dukungan serta menyatakan secara terang-terangan. Zulfikar tetap memiliki suatu cara dalam hal sosialisasi kepada masyarakat dan tidak ingin latah.
Bagaimana mengenai dukungan partai politik? Zulfikar mengaku memiliki komitmen serta keteguhan diri untuk tetap berpegang pada satu partai politik yang dia rahasiakan. Zulfikar mengatakan, politik harus memiliki satu tujuan, tidak dapat netral.(dwy)

Sumber:http://www.jambi-independent.co.id

Sarang Semut Papua - Herba Anti Kanker No. 1!

Timses HBA Mulai Garap Batanghari

Minggu, 07/06/2009 Infojambi.com
MUARABULIAN - Sepertinya tim pemenangan Calon Gubernur (cagub) periode 2010-2015 Hasan Basri Agus atau HBA mulai menggarap Kabupaten Batanghari. Saat ini tim sukses HBA sudah gencar meminta dukungan dari kalangan masyarakat bawah dengan cara mengumpulkan sejumlah KTP masyarakat.

Salah seorang Tim Sukses (timses) HBA, Samsuddin Ali ketika dikonfirmasi seputar pergerakan tim sukses mengatakan saat ini hampir seluruh tim khususnya di Kabupaten Batanghari sudah bergerak memintai dukungan masyarakat. Keseriusan masyararakat mendukung Cagub HBA tersebut yaitu memberikan kopian KTP mereka. "Memang saat ini kita sudah turun kebawah meminta dukungan dari masyarakat, untuk di Batanghari pencalonan HBA sebagai Cagub disambut positif oleh masyarakat," jelas Samsuddin Ali.

Samsuddin Ali menjelaskan, penggalangan KTP tersebut untuk melihat berapa persen masyarakat Batanghari yang mendukung HBA sebagai Cagub Provinsi Jambi. Berkemungkinan juga dukungan dengan menggunakan KTP tersebut sebagai antisipasi jika tidak memiliki perahu atau Partai penggusung sebagai Cagub.

Ditanyakan berapa jumlah dukungan masyarakat Batanghari yang sudah terkumpul saat ini, dijawabnya saat ini jumlah dukungan yang sudah dikumpulkan oleh tim sukses sudah cukup banyak. "Kalau jumlah keseluruhannya nanti kalian akan tahu sendiri, kalau saat ini belum saatnya," ujarnya.

Berdasarkan informasi yang diperoleh, bahwa target tim sukses HBA minimal 100 orang di setiap Desa dalam Kabupaten Batanghari. Saat ini seluruh desa sudah ada tim pendukung Cagub HBA ini.

Sekadar diketahui, HBA yang sudah menyatakan siap maju pada Pilgub 2010 mendatang, namanya tidak asing lagi bagi masyarkat batanghari. Karena HBA yang saat ini menjabat Bupati Sarolangun ini juga lama berkiprah di Kabupaten Batanghari. (infojambi.com/JUN)

Sumber :http://infojambi.com

Sarang Semut Papua - Herba Anti Kanker No. 1!

HBA & Hich Pastikan Cagub. Pilgub Ajang Pertarungan Para Bupati.

Saturday, May 30, 2009 | Jambi Independent
Herma Yulis, Sarolangun

Pemilihan Gubernur (Pilgub) 2010 bakal jadi ajang pertarungan para bupati. Saat ini tercatat lima bupati gencar melakukan sosialiasasi demi mengukur kekuatan untuk maju pada pilgub tahun depan. Lima kepala daerah itu masing-masing Bupati Tebo Majid Mu’az, Bupati Bungo Zulfikar Ahmad, Bupati Tanjab Timur Abdullah Hich, Bupati Tanjab Barat Safrial, dan Bupati Sarolangun Hasan Basri Agus (HBA).

Berbeda dari sejawat mereka yang lain, HBA dan Abdullah Hich baru kemarin (29/5) mengumumkan kepastian maju pada Pilgub. Penegasan itu disampaikan HBA kepada wartawan yang sengaja dia undang ke ruang kerjanya.

Abdullah Hich saat dihubungi Jambi Independent kemarin sore juga menyatakan siap maju jika didukung masyarakat. “Ya, saya siap maju. Soal perahu, nanti akan kita bicarakan. Yang jelas saya akan sosialisasi dulu melihat aspirasi masyarakat,” katanya via ponsel.

Sebelumnya, saat ditanya soal Pilgub, baik HBA maupun Hich selalu mengelak, meski nama keduanya sudah sejak lama digadang-gadang sebagai kandidat kuat pengganti Zulkifli Nurdin.

Sementara para bupati lain seperti Madjid Mu’az, Safrial, dan Zulfikar, sudah sejak lama menyatakan niat maju pada Pilgub. Bahkan sejak sebulan terakhir, mereka terang-terangan melakukan sosialisasi ke tengah masyarakat.

Guna menyokong keinginan tersebut, HBA mengaku sudah membentuk sejumlah tim sosialisasi baik di Kota Jambi maupun tim di masing-masing daerah dalam Provinsi Jambi.

“Mulai sekarang saya sudah melakukan sosialisasi untuk Pilgub. Saya juga sudah mengumpulkan staf-staf agar pemerintahan jangan sampai terganggu,” katanya. Meski mulai sibuk melakukan sosialisasi Pilgub, kendali pemerintahan tetap akan berjalan seperti biasa. Dia akan melakukan sosialisasi di luar jam kerja. “Kendali pemerintahan tetap seperti biasa. Saya akan memanfaatkan waktu libur untuk melakukan sosialisasi ke lapangan,” ungkapnya.

Menurut HBA, rencana ikut bertarung di ajang Pilgub bukan tanpa pertimbangan matang. Bahkan pihaknya sudah dua kali melakukan survei ke lapangan guna menampung aspirasi dari warga di Provinsi Jambi terkait rencana dirinya maju ke Pilgub. Alhasil, apresiasi yang diberikan masyarakat kepada dirinya cukup menggembirakan. Dengan modal tersebut, dia kemudian memberanikan diri ikut ambil bagian dalam Pilgub 2010 yang akan datang.

“Setelah melihat aspirasi masyarakat di lapangan, ternyata cukup banyak dukungan dari masyarakat agar saya ikut bertarung di Pilgub,” kata HBA.

Namun HBA belum bersedia membeberkan partai politik atau parpol mana yang akan menjadi perahu dalam pencalonan diri pada Pilgub. Bahkan dia juga menolak membocorkan siapa calon yang akan dijadikan pendamping dirinya untuk maju dalam Pilgub.
“Untuk parpol yang akan mengusung, sekarang belum bisa saya sebutkan. Tapi persoalan itu sudah saya perhitungkan sejak lama,” katanya.

Sementara ketika disinggung masalah wakil yang nanti akan mendampingi dalam Pilgub, HBA memberi jawaban politis bahwa tidak etis jauh-jauh hari menyebutkan akan berpasangan dengan siapa karena waktunya masih lama. “Yang penting kan calon gubernurnya dulu. Pasangan bisa belakangan. Dan sekarang tim sudah dibentuk, bahkan ada tim yang sudah berdiri sendiri,” pungkasnya.

Bahkan ketika ditanya apakah akan memisahkan diri dari PAN yang notabene basis kekuatan Zulkifli Nurdin (ZN) yang saat ini berkuasa, HBA menanggapi santai. Dia mengatakan bahwa hingga sekarang dirinya belum menarik diri dari kelompok mana pun.
“Saya belum menarik garis tidak bergabung dengan si A atau dengan si B. Fokus kita sekarang adalah sosialisasi dulu,” ungkapnya.
Lebih jauh dia mengatakan, dalam Pilgub Jambi mendatang, dia mengaku tidak akan melakukan pengkotakan pemilih berdasarkan wilayah. Hal itu dikatakan HBA guna menanggapi wacana yang berkembang terkait pencalonan gubernur yang berasal dari Jambi wilayah barat dan Jambi wilayah timur yang selama ini digembar-gemborkan di tengah masyarakat.

“Saya melihat Jambi dalam keadaan utuh. Jangan memecah-belah Jambi dengan pengotak-kotakan tersebut,” tegasnya.
Keinginan HBA untuk maju dalam Pilgub mendapat dukungan dari Ketua DPRD Sarolangun HM Neng Achmad. Ketika dihubungi kemarin sore, Neng Achamad mengatakan setuju dengan sikap bupati Sarolangun yang sudah menyatakan kesediaannya maju mengikuti Pilgub Jambi itu.

“Saya setuju dan sangat mendukung. Mudah-mudahan dia bisa menang dalam Pilgub nanti. Dan warga Sarolangun pasti juga akan mendukung pencalonan beliau,” katanya via ponsel kemarin.

Lantas bagaimana kondisi pemerintahan di Sarolangun selama HBA sibuk melakukan sosialisasi? “Sosialisasi kan bisa dilakukan pada waktu-waktu libur. Saya rasa tidak akan ada masalah,” tandas Neng.(lis/usr)

Sumber: www.jambi-indenpendent.co.id

Sarang Semut Papua - Herba Anti Kanker No. 1!
 
.
.
Hotel+di+Muara+Bungo
handphone-tablet

Peralatan Elektronik dan Gadget Pilihan dari Toko Online Terpercaya

Gadget Unik - Jual Beli Aman
Info Bungo : Tentang Kami | Maklumat | Disclaimer | Kontak | Komentar | Info Donasi | Surat Terbuka | Your Link
Copyright © 2009 - 2015. Info Bungo - Some Rights Reserved
Template Created by Creating Website >>
>>